Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Menteri PANRB pastikan persiapan tata kelola ekosistem pendukung MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-11 02:47:10【Resep】480 orang sudah membaca
PerkenalanMenteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyatini menjawab pertan

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyatini memastikan persiapan tata kelola untuk ekosistem pendukung program makan bergizi gratis (MBG), yang rencananya akan diatur dalam bentuk peraturan presiden (perpres).
"Kita siapkan rencana perpres tentang tata kelola, bagaimana ekosistem untuk dukungan MBG-nya, termasuk juga bagaimana tata kelola di dalam MBG-nya sendiri. Jadi, nanti akan keluar rencana perpres yang kaitannya dengan organisasi MBG-nya," kata Menteri Rini di Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Pangan, Jakarta, Selasa.
Adapun Kementerian PANRB berperan melakukan penataan tata kelola dan kelembagaan UPT Kantor Pelayanan Pemenuhan Gizi Nasional (KPPG) dan SPPG serta pemenuhan sumber daya manusia (SDM) yang terlibat.
Selain itu, Kementerian PANRB juga mendorong percepatan transformasi digital dan keterpaduan layanan digital untuk mendukung efektivitas program MBG.
Rancangan Perpres tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Program MBG itu secara umum mengatur rangkaian tata kelola penyelenggaraan program MBG agar program dapat berjalan efektif, efisien, dan berkelanjutan.
Ruang lingkup pengaturan meliputi lima aspek yakni perencanaan; anggaran; manajemen kinerja dan ASN; pengawasan dan pengendalian; serta pengadaan barang/jasa.
Ngak hanya itu, pemerintah juga telah mengatur implementasi MBG melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 28 Tahun 2025 tentang Pembentukan Tim Koordinasi Penyelenggaraan Program Makanan Bergizi Gratis.
Tim koordinasi yang terdiri atas sinergi 13 kementerian/lembaga (K/L) terkait ini bertugas mendukung penyelenggaraan MBG melalui sinkronisasi, koordinasi, monitoring, evaluasi, dan pengendalian penyelenggaraan salah satu program prioritas ini.
"Terkait tim koordinasi untuk percepatan pelaksanaan MBG, tentunya Kementerian PANRB memastikan tata kelola bisa dilaksanakan secara seksama, karena untuk pelaksanaan MBG itu ada dua hal, pemberian MBG-nya, lalu bagaimana dukungan ekosistem dari kementerian dan lembaga," ujar Menteri Rini.
Baca juga: Pemerintah perkuat tata kelola Program MBG lewat tim koordinasi khusus
Baca juga: Sukseskan MBG, Kementerian PANRB perkuat kelembagaan BGN
Baca juga: Kementerian PANRB dorong optimalisasi LAPOR! dalam program MBG
Suka(537)
Artikel Terkait
- BKKBN: Ngak ada kasus keracunan MBG pada kelompok 3B di Jabar
- Pemkab Cirebon targetkan dapur MBG miliki SLHS pada akhir Oktober 2025
- Ombudsman temukan tabung elpiji Malaysia di dapur SPPG Tarakan
- Ahli: Hirup mikroplastik jangka panjang berisiko picu penyakit paru
- BPOM ajak Universitas Tsinghua berkolaborasi kembangkan ATMP
- BGN: 10 bulan berjalan, MBG telah serap ratusan ribu tenaga kerja
- Sekitar 350 keluarga di Sudan berjalan kaki 50 km untuk mengungsi
- Mangut, kuliner tradisional dari pesisir Jawa
- Kapolda: 80 persen SPPG sudah terbentuk di Aceh, guna dukung MBG
- Ombudsman RI ungkap temuan pelaksanaan Program MBG di Ambon
Resep Populer
Rekomendasi

BPKP sebut pengawasan program MBG harus dari hulu ke hilir

Unilever tuntaskan lepas bisnis es krim Rp7 T ke Magnum di akhir 2025

Prabowo: Indonesia

Menko PM terima pesan untuk Presiden Prabowo dari siswi SDN Aek Tolang

KPK tangkap Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dalam OTT

Kalbar matangkan isu trategis jelang Sosek Malindo di Miri Malaysia

Pemkab Malang telusuri penyebab keracunan belasan pelajar Mts

TNI AU bangun dapur SPPG untuk program MBG di Yogyakarta